Matahari Terbit - Puisi
Matahari berpijar di Utara
Hangatnya terik dan menyengat
Aku melihat kamu di balik rumput ilalang
Diam, dingin, dan kejam
Panas ini membelenggu kedua pergelanganku
Aku tidak bisa bergerak dan menikmati indah senja
Waktu berlalu dan kau masih berdiri tanpa rasa
Hingga kita menyaksikan matahari terbenam di Timur sana
Komentar
Posting Komentar