10 Recommended Topics When You Run Out of Topic

Ketika kita lagi ngobrol sama seseorang atau pasangan/calon pasangan, seringkali kita kehabisan topik untuk dibicarakan. 

Hal ini dapat membuat kita panik dan salah tingkah.

Apalagi jika yang diajak ngomong juga tidak mengatakan apa-apa.

Ketika hal itu terjadi, apa yang bisa kita lakukan?

Berikut adalah 20 topik rekomendasi yang bisa kamu tanyakan kepada lawan bicaramu.

1. Hal yang Kalian Berdua Tahu
Bahas apapun yang kira-kira kalian berdua tahu, entah itu seseorang, suatu kejadian, kegiatan, ide, atau topik apapun. Hal ini cukup unik karena topiknya tidak akan sama untuk setiap pasangan, tetapi jika dibicarakan, akan terasa lebih personal. 

2. Hal yang Dia Suka/Tahu/Pernah Alami
Topik paling bagus adalah topik yang membuat lawan bicaramu terpancing untuk bicara banyak. Bicarakan sesuatu tentang dirinya dan tunjukkan bahwa kamu tertarik dengan apa yang dia suka.

3. Kabar/Kegiatan Dia Seharian Tadi
Coba tanyakan apa saja dia baru saja lakukan hari ini. Bisa jadi ada hal yang sedang ingin dia ceritakan hari ini, tetapi belum sempat keluar dari mulutnya. Pertanyaan ini cukup mudah untuk dijawab karena memori dia masih fresh. Tanyakan juga (kondisional), apakah dia sehat dan baik-baik saja sejauh ini.

4. Perasaan
Masih ada hubungannya dengan yang sebelumnya, kamu bisa tanyakan perasaannya hari ini. Mungkin dia sedang terlihat murung, diam, atau justru senang dan semangat. Perasaan tersebut pasti datang karena suatu alasan dan kamu bisa menggali hal tersebut. Namun karena ini adalah hal sensitif, lakukanlah dengan hati-hati dan jangan memaksa.

5. Hal yang Kamu Suka Banget/Lagi Suka Akhir-Akhir Ini
Mungkin kamu sedang suka suatu film, olahraga, topik, atau kegiatan tertentu. Kamu bisa bahas sekilas soal hal tersebut dan perhatikan respon mereka. Jika mereka juga tertarik, lanjutkan! Jika tidak terlalu tertarik, waktunya untuk move on dan pindah ke topik lain. Jangan sampai dia mendengarkanmu bicara panjang lebar tentang hal yang dia tidak terlalu tahu/berminat.

6. Apa yang Kalian Sedang Lakukan Sekarang
Jika kehabisan topik, kamu bisa membahas apa yang sedang terjadi saat itu. Apa yang sedang kalian berdua lakukan di tempat tersebut. Apakah kalian sedang first dating, nonton, menunggu, makan, atau hal lain? Tanya apakah dia pernah melakukan hal tersebut sebelumnya, apa pendapatnya, atau apa perasaan dia soal kegiatan tersebut.

7. Hal di Sekitar Kalian
Masih ada hubungannya dengan topik sebelumnya, coba bahas apapun yang ada di sekitar kalian. Apakah di sana ada kucing yang sedang tidur atau AC ruangan yang tidak terlalu dingin? Selalu mudah untuk membahas sesuatu yang kalian berdua tahu. Mungkin kalian juga bisa melihat sisi lucu dari hal tersebut.

8. Lempar Lelucon
Selalu siapkan 1-2 jokes yang bisa kamu lempar ketika kamu kehabisan topik. Atau kamu juga bisa menertawakan apapun yang sedang terpikirkan saat itu. Secara umum, orang akan merasa lebih senang setelah mereka tertawa. Supaya lebih lucu, coba pakai rumus set-up + punchline. Jangan langsung lemr bagian lucunya, giring dulu pikiran dia ke suatu asumsi, lalu patahkan asumsinya dengan sesuatu yang lucu.

9. Bercerita
Ketika kamu kehabisan topik, kamu bisa melempar sebuah cerita, entah itu pengalaman sendiri, pengalaman orang lain, atau fiksi. Secara umum, orang suka terlarut dalam sebuah cerita yang menarik. Pastikan cerita kamu runtut secara kronologis, ada awal, tengah, dan akhirnya.

10. Cuaca
Sambil memikirkan topik selanjutnya untuk dibahas, cuaca adalah hal yang paling mudah untuk dibahas. Tidak hanya karena kalian berdua sama-sama mengalaminya, bisa jadi dia punya emosi tertentu tentang cuaca hari ini, entah itu terlalu panas, terlalu dingin, sering hujan, atau terlalu sering berganti-ganti. Cuaca yang bagus pun dapat memberikan perasaan senang yang cukup menarik untuk dibahas.

Selanjutnya, masih ada 10 topik lain yang lebih spesifik dan bisa dibahas jika sedang kehabisan topik.

Semoga bermanfaat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dilema Asian Value dan Human Rights | Opini

Masa SMA 4: Malam Perpisahan | Blog